Tips Merencanakan Pesta Pernikahan
Berdasarkan pengalaman kami, berikut tips untuk kalian calon pengantin yang ingin merencanakan pernikahan :
1. Tentukan budget
Menurut kami budget merupakan hal terpenting dan yang utama. Jangan pernah berpikir, ” ah nggak usah budget-budgetan deh, toh menikah cuma sekali seumur hidup “, atau berpikir “emmm molor dikit dari budget gpp deh, toh buat momen sekali seumur hidup”.
Kalau sudah begini, kalian harus siap menguras tabungan kalian. Usahakan untuk disiplin dan on budget.
Caranya adalah membuat pos-pos budget seperti : konsumsi, souvenir, baju pengantin, sewa gedung, entertainment, fee jasa bagi Wedding Organizer dan orang-orang yang telah membantu, dokumentasi, make up, transport dan akomodasi untuk keluarga yang datang dari luar kota, serta pos pengeluaran biaya tak terduga
Berapa besar prosentase untuk masing-masing pos pengeluaran? Kalian bisa trial and eror sendiri, atau mengacu pada web weddingku.com, disana sudah ada aplikasi calculate budget.
2. Tentukan tanggal dan waktu
Nah setelah kalian siap dengan tabungan kalian untuk menikah, lanjut dengan meminta ijin kepada orang tua masing-masing agar dicarikan hari baik atau kalian juga bisa memilihnya sendiri. Sebaiknya acara dilakukan di hari sabtu atau minggu, agar undangan banyak yang datang karena tidak terbentur dengan kesibukan pekerjaan.
3. Tentukan tema dan konsep
Setelah tanggal dan waktu ditentukan, kalian sudah bisa memprediksi musim apa yg berlangsung saat itu. Jika menikah di bulan desember, sebaiknya kalian mengadakan pernikahan indoor. Jika melangsungkan pernikahan di musim kemarau, kalian boleh memilih konsep outdoor untuk tema pesta pernikahan kalian.
Selain tema, yang harus diperhatikan adalah, apakah akad nikah akan digabung dengan resepsi atau tidak? Dulu kami melangsungkan akad nikah pada pukul 5 sore, dan pesta atau resepsi pernikahan pada pukul 7 malam ditempat yang sama. Selain menghemat budget, menurut kami hal ini lebih praktis.
4. Jangan pernah lelah untuk survey vendor
Walaupun kalian menggunakan Wedding organizer, jangan lantas kalian terima begitu saja paket pernikahan yang mereka ajukan. Kalian harus cari tau make upnya memakai siapa, MC nya siapa? lalu liat portofolio vendor-vendor tersebut. Jika tidak puas, jangan segan untuk mengganti.
Kalian bisa mencarinya sendiri, atau minta referensi dari teman yang sudah menikah.
5. Bentuk panitia
Panitia terdiri dari ketua yang membawahi seksi konsumsi, penerima tamu, dokumentasi, transportasi, entertainment. Tugas ketua panitia, berkoordinasi dengan semua seksi dan dengan WO jika ada.
Sudah menggunakan jasa WO, apakah perlu membentuk panitia acara? Tidak semua WO mengakomodir seksie seksie yang saya sebutkan diatas. Menurut pengalaman, WO lebih fokus di kelancaran susunan acara.
jadi sebaiknya kamu tunjuk orang-orang terdekat kamu untuk menduduki posisi-posisi tersebut.
6. Pawang hujan
Jangan sepelekan hujan, jauh-jauh hari sebelum Hari H, mulailah untuk cari pawang hujan, yang tugasnya menghalau hujan, kalau kalau ada awan gelap usil mampir ke tempat resepsi kita.
7. Rapat panitia dan gladi bersih
Mendekati acara, rapat dilakukan 2 kali, pertama untuk perkenalan, lalu kedua kalinya dilakukan saat H-3 agar semua personil tidak lupa tugasnya masing2, dan dilanjutkan dengan gladi bersih.
8. Istirahat dan minum vitamin
Tidak terasa hari berlalu begitu cepat, menjelang hari pernikahan, istirahatlah yang cukup, walau terkadang pikiran masih melayang-layang tidak bisa tidur karena kuatir berlebihan.
Semoga tips diatas bermanfaat bagi para calon pengantin yang sedang mempersiapkan pernikahan. Semoga lancar ya pernikahan kalian. Amin